Banyak orang tua percaya bahwa anak-anak akan terpengaruh secara negatif oleh game online. Beberapa game online mungkin memiliki efek positif pada kecerdasan anak-anak, menurut penelitian. Meskipun ada beberapa game online yang mendorong agresi, yang lain berguna untuk anak-anak dan orang dewasa.
Orang sering gagal mengenali aspek positif dari game online. Banyak permainan yang mengharuskan pemainnya terampil dalam bernalar dan berpikir logis. Dengan memilih game online yang tepat, banyak pemain dapat secara bertahap meningkatkan IQ dan memori mereka. Tetris, contoh klasik dari jenis game ini, dianggap oleh banyak penggemar game sebagai kunci pengembangan IQ. Setelah Anda menyelesaikan beberapa level Tetris, Anda dapat berpikir sendiri dan mulai menganalisis berbagai pola untuk meningkatkan skor Anda.
Jika permainan dipercepat, pemain harus berpikir lebih cepat dan mencocokkan pola berikutnya. Game ini membutuhkan kemampuan visualisasi dengan cepat. Anda dapat melatih keterampilan ini dengan kehilangan permainan. Kemudian, Anda bisa mulai lagi. Game online seperti Tetris adalah cara yang bagus untuk melatih pikiran dan merangsang logika Anda.
Tetris adalah permainan populer yang dapat digunakan untuk meningkatkan IQ. Namun, ada lebih banyak game online. Backgammon, misalnya, adalah permainan yang membantu pemain untuk berkonsentrasi pada alasan mereka. Ini mirip dengan bermain catur. Anda harus berpikir di luar langkah Anda dan mempertimbangkan strategi komponen Anda untuk menang. Jika Anda dapat membayangkan gerakan pemain lain, Anda akan dapat mengambil alih dan mengendalikan permainan. Backgammon dapat dimainkan secara online oleh anak-anak dan orang tua. Ini meningkatkan IQ, meningkatkan keterampilan dan memberikan kesenangan bagi pemain Ibcbet Casino esport.
Sudah waktunya bagi orang tua dan wali untuk berubah pikiran. Tidak ada lagi pandangan dominan bahwa anak-anak harus dijauhkan dari video game online. Game dapat memiliki dampak besar pada kehidupan dan pertumbuhan anak. Anak-anak dapat menikmati permainan sambil menggunakan otak mereka. Anak-anak suka bermain game dan sangat menggoda untuk membiarkan mereka melakukannya. Pastikan untuk memperingatkan anak-anak tentang permainan yang melibatkan kekerasan dan bahasa kasar. Juga, sangat penting untuk mengontrol waktu bermain game. Anda dapat menggunakan permainan game untuk mendidik dengan cara yang akan dinikmati kedua belah pihak.